iklan test

Kamis, Februari 28, 2008

Secepat dan seekonomis Busway


Transjakarta Busway memang selalu menarik untuk di perbincangkan. Belakangan ini selain menjadi sorotan karena terbakarnya sebuah bus transjakarta, yang menjadi perhatian adalah dipangkasnya anggaran yang di ajukan oleh Pemda DKI, jalur busway yang diterabas mobil pribadi berakibat menurunnya jumlah penumpang yang di layani dari 200.000 menjadi 180.000.

Walaupun demikian, ternyata bagi pemasang iklan busway adalah maskot yang menarik untuk dijadikan bahan perbandingan. Tengok saja kedua iklan yang terpasang di halte dan di belakang bus transjakarta( di atas dan dibawah tulisan) . Harus di akui, sebagai pengguna rutin busway koridor I (Blok M-Kota) kedua iklan tersebut terasa pas. Tapi untuk koridor lain, sebaiknya pemasang iklan pikir-pikir dulu.

Rabu, Februari 20, 2008

Huruf Kapital di Komentar Blog

Di dunia Internet, penggunaan capslock/huruf kapital dalam menuliskan sesuatu memiliki konotasi yang sama dengan berteriak di kehidupan sehari-hari. Berteriak tidaklah sopan jika dilakukan sembarangan, apalagi jika dilakukan di dalam rumah seseorang yang tidak mengenal kita. Sebagai penghuni internet yang (diharapkan) memiliki sopan santun maka penggunaan capslock/huruf kapital adalah bentuk ketidak sopanan atau yang bersangkutan tidak memiliki pengetahuan tentang sopan-santun tersebut sehingga perlu belajar lebih jauh.

Komentar yang masuk ke Blog pun demikian. Berkomentar di blog seseorang yang tidak kita kenal sebaiknya mengutamakan sopan santun, seseorang yang mengerti bersopan santun akan lebih di hargai daripada mereka yang tidak mengerti ataupun tidak mau mengerti.

Komentar yang masuk di sebuah posting yang (sudah) cukup lama ini bikin saya sebal membaca-nya. Awalnya saya mau hapus, tapi setelah di pikir-pikir lebih baik di biarkan saja untuk catatan sejarah. Lagipula kalau di perhatikan, isi dari posting itu tidak menuliskan apa-apa cuma sebuah catatan tentang keinginan membantu.

Posting saya yang lain juga pernah kemasukan komentar yang tidak sopan dan juga berhubungan dengan Pinux tetapi saya hapus karena isinya sudah menyerang seseorang secara personal dan saya tidak akan membiarkan hal tersebut dilakukan di blog saya. Jadi buat sdr. Pinux, lain kali jika ingin membuat pernyataan lebih baik lakukan dengan baik dan sopan, saya malah dengan senang hati memuat pernyataan anda di milis, blog, situs resmi lainnya.

Kamis, Februari 14, 2008

Di Fitnah? ah biasa itu :)

Kalau mendengar kata fitnah, maka saya teringat kalimat "Fitnah lebih kejam daripada Pembunuhan". Tapi bagaimana rasanya mendengar sebuah fitnah tentang diri kita? Harus saya akui kalau terjadi 5 tahun yang lalu maka saya akan bereaksi dengan "ganas", mengacungkan kapak perang dan meluncurkan banyak email buat mengatasi fitnah tersebut, kalau perlu sampai yang mem-fitnah hilang dari dunia internet ( bah..sombong kali kau..)

Tapi rupanya pengalaman memiliki pengaruh ke diri kita cukup besar. Ketika saya di kirimkan url blog Khalid yang menceritakan sebuah tuduhan, saya malah tersenyum dan berpikir "wah hebat juga nih, belum jadi menhunkam :D udah di fitnah macam-macam". Saya menyarankan ke Khalid agar nama saya jangan di ***** tapi tuliskan dengan jelas dan di link ke blog saya. Maksudnya jelas, silahkan publik yang menilai sendiri. Toh saya punya blog yang bisa di manfaatkan untuk menjawab segala fitnah dan tuduhan tersebut.

Mudah-mudahan "beliau" membaca tulisan Khalid supaya sadar sudah melakukan fitnah :p

Selasa, Februari 05, 2008

Download Speed First Media 786kbps

Negeri Para Penipu


Melanjutkan posting hasil jalan-jalan sebelumnya. Saya sebenarnya tidak terlalu memperhatikan pemuda-pemuda yang menawarkan tauco botolan ini. Maklum, konsentrasinya ke arah jejeran manisan yang memang menarik dipandang dan dibayangkan rasanya. Kalau tidak percaya lihat saja posting sebelumnya :) . Tapi ketika sang pemuda berbalik ke arah lain, pandangan saya tertumbuk pada tulisan di baju kaosnya. Setelahnya saya berpikir, ada tidak yang mau beli setelah membaca tulisan itu hehehehe...

Minggu, Februari 03, 2008

Toko Manisan di Cianjur

Ini sepulangnya dari Hotel Novus, pulang ke Jakarta via Jonggol dan singgah di Cianjur. enjoy...




Weekend Meeting di Puncak



suasana meeting

Sejak Jumat 1 Feb 08 hingga Minggu saya di Hotel Novus Puncak untuk rapat tahunan Grup Indonesia Timur. Waktunya pas sekali, sebab Jakarta pas lagi basah-basahnya :p . Saya pun harus berjuang untuk bisa keluar dari Jakarta di tengah-tengah kemacetan luar biasa akibat banjir dan genangan air dimana-mana. Sempat putus asa juga waktu mobil terendam air selagi menuju SPBU yang jaraknya cuma 1 km dari kantor namun butuh waktu 1 jam.

Rasa capek terkena macet dan banjir akhirnya terobati juga setelah sampai ke hotel. Rekan sekantor lain juga akhirnya satu persatu berdatangan dengan berbagai kisah tentang kemacetan :( . Terakhir ke puncak Juni 2006, cukup lama juga :) .