Kembali ke Sphinx, setelah googling berhari-hari akhirnya nemuin juga jawabnya bagaimana supaya IPN2220 Wireless LAN bisa jalan di Linux. Kebanyakan memang menjalankannya di atas debian, fedora dan Suse. Tidak ada yang menjelaskan tentang Mandrake.
Sebenarnya gak masalah, toh kalo bisa jalan di satu distro, besar kemungkinan jalan juga di distro lain.
Pertama, aku nemuin 1 situs yang memberikan link kemana harus mendownload driver Wireless ( http://rpm.pbone.net/index.php3/stat/4/idpl/1744852/com/driver-ipn2220-2.10.03.2004-1ark.i586.rpm.html ) untuk IPN2220, kemudian download ndiswrapper dari ndiswrapper.sourceforge.net ( Download versi 1.2 ).
Untuk persiapan compile, jangan lupa kernel sources juga di install, untuk sphinx no problem tinggal klik "install software" trus pilih kernel sources 2.6 beress.!!
setelah compile ( make, make install ), aku coba :
#ndiswrapper - i neti2220.inf
#ndiswrapper -l
Installed ndis drivers:
neti2220 driver present, hardware present
#modprobe ndiswrapper
# iwconfig wlan0
wlan0 IEEE 802.11g ESSID:off/any Nickname:"sphinx"
Mode:Managed Frequency:2.437GHz Access Point: 00:00:00:00:00:00
Bit Rate=1Mb/s
RTS thr=2347 B Fragment thr=2346 B
Encryption key:AE0B-523D-FCCA-89E2-XXXX-XXXX-XX Security mode:restricted
Power Management:off
Link Quality:100/100 Signal level:56/154 Noise level:0/154
Rx invalid nwid:0 Rx invalid crypt:0 Rx invalid frag:0
Tx excessive retries:0 Invalid misc:0 Missed beacon:0
Nah, hasil di atas menunjukkan jika wireless card udah jalan, berhubung lagi dirumah maka tidak ada access point, berarti besok di kantor baru keliatan hasilnya :)
Paling nggak 1 masalah sudah (hampir) beres. Hehehe tinggal nunggu kabarnya si Adi dengan chip broadcom-nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar