Dua minggu terakhir saya sering bolak-balik Bandung-Jakarta dan tentu melalui jalan Tol. Biasanya dalam perjalanan saya menyaksikan kejadian kecelakaan yang telah terjadi yang ditandai dengan melambatnya trafik lalu lintas karena para pengguna mengurangi kecepatan untuk melihat kejadian tersebut.
Namun kemarin saat dalam perjalanan pulang ke Jakarta, saya melihat langsung sebuah kecelakaan di KM 86. Kira-kira 200m didepan saya sebuah VW Beetle Putih yang entah selip atau bersenggolan dengan kendaraan lain kehilangan kontrol, spin, dan kemudian terbalik. Kondisi jalan saat itu cukup ramai dan rata-rata kendaraan melaju pada kecepatan 100km/jam. Kondisi tersebut tidak memungkinkan saya berhenti tiba-tiba karena beresiko di tabrak dari belakang.
Yang terpikir selanjutnya adalah melaporkan kecelakaan tersebut. Saat itulah saya sadar betapa minimnya informasi nomer telepon yang bisa dihubungi untuk melapor. Papan informasi pertama yang saya dapatkan adalah di sekitar KM 77-76 (10 km dari kejadian). Melihat sepintas, ada 2 nomer, saya ingat satu: 022 91196666. Sayang, tidak ada yang mengangkat. Wah, kok nomer penting tersebut malah tidak ada yang melayani.
Dengan perasaan campur aduk saya penasaran di KM berapa lagi sebelum papan informasi tersebut tersedia. Akhirnya di antara km 65-67 ada sebuah papan lagi. kali ini saya mencoba nomer yang satu lagi: 022 2021 6666, kali ini ada yang mengangkat dan kecelakaan tersebut saya laporkan. Kesan yang saya terima, kejadian tersebut belum ada yang melaporkan. Mudah-mudahan penumpang VW tersebut selamat.
Saya harapkan nomer darurat jalan tol ini harus di pasang lebih banyak, kalo perlu ditiap kilometer terpasang papan info no. darurat ini. Saya merasa ngeri membayangkan jika saya yang menjadi korban kecelakaan, punya ponsel, tapi tidak tahu harus menghubungi siapa saat kecelakaan menimpa.
2 komentar:
liat di belakang kartu tol anda, ada no darurat, kecuali sudah aus kehapus.
Pertanyaan dan gugatan yang menarik. BTW jawaban anonymous itu menggoda juga ya. Saya belum pernah ngecek tiket tol. Tapi info petunjuk spt yang diminta iWin tetap saya dukung.
Posting Komentar